Bekali Pegawai Keterampilan Public Speaking dan Personality Branding, DPMPTSP Kota Probolinggo Gelar Bimtek
Keterampilan public speaking bagi aparatur sangat diperlukan, agar pegawai mampu berkomunikasi dengan masyarakat secara terstruktur, menarik dan mudah dipahami, DPMPTSP menggelar Bimtek Peningkatan Kapasitas SDM dengan tema “Public Speaking, Personality Development and Personal Branding” bagi seluruh karyawannya.
Karyawan DPMPTSP saat mengikuti salah satu kegiatan Bimtek
PROBOLINGGO - Keterampilan public
speaking bagi aparatur sangat diperlukan, agar pegawai mampu berkomunikasi
dengan masyarakat secara terstruktur, menarik dan mudah dipahami. Karena public
speaking bukan sekadar keterampilan berbicara di depan umum. Tetapi juga alat
penting untuk menyampaikan visi, misi dan program kerja kepada masyarakat.
Keterampilan public speaking juga
bisa untuk membranding organisasi, dalam hal ini Pemerintah Kota Probolinggo
dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), agar
semakin dikenal dengan masyarakat. Seperti halnya memberikan pelayanan publik
di Mal Pelayanan Publik, tentu saja membutuhkan kemampuan khusus.

“Karena apa yang disampaikan
petugas pelayanan harus santun dan baik. Supaya masyarakat dengan berbagai
karakternya dapat memahami apa yang diutarakan petugas pelayanan,” seru Asisten
Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Wawan Soegyantono, saat membuka
Bimtek Peningkatan Kapasitas SDM DPMPTSP dengan tema “Public Speaking,
Personality Development and Personal Branding” mewakili Pj Wali Kota
Probolinggo, Jumat (6/12).
Asisten Wawan menambahkan,
setelah bimtek yang dilaksanakan DPMPTSP di Lawang, nantinya kegiatan ini
menjadi serangkaian yang berkelanjutan. Untuk proses membentuk karakter, kelanjutannya
adalah public speaking, personality development dan personal branding.
“Ini menjadi serangkaian. Bimtek
tidak hanya sekadar untuk melengkapi dokumen tetapi diimplementasikan dalam
menjalankan tugas sehari-hari khususnya di DPMPTSP,” tegas Wawan.
“Semua harus dapat menyampaikan
sesuatu kepada masyarakat sesuai ketentuan dan undang-undang. Aturan-aturan
harus dipahami sehingga pada saat menyampaikan ke masyarakat sesuai dengan
aturan tersebut. Personality branding juga sangat penting,” lanjut Asisten. Ia
juga menyampaikan pesan terkait bijak bermedia sosial untuk menciptakan
personal branding yang baik.

Senada dengan yang disampaikan
Asisten Wawan, Kepala DPMPTSP Muhammad Abas membenarkan bahwa personal branding
untuk meningkatkan citra diri dan organisasi sehingga dapat meningkatkan
pelayanan bagi masyarakat.
“Dengan public speaking,
membekali semua pegawai agar punya kemampuan berkomunikasi lebih profesional
terutama terkait pelayanan perizinan. Membangun citra DPMPTSP yang kredibel di
masyarakat. Semua harus mampu dan percaya diri Ketika di forum,” tegas Abas.

Bimtek di Lava Hills Sukapura ini
menghadirkan narasumber dari LKP Pratama Mulia, Eka Chandra Sulistiani.
Sejumlah materi diberikan antara lain Public Speaking Cara Berbicara dengan
Pesona; Praktik MC; Praktik Presentasi; Personality Develeopment; Personal
Branding.
“Setelah mengikuti bimtek ini,
setidaknya saya tahu ya kalau berbicara di depan publik atau masyarakat itu
membutuhkan teknik juga. Karena kebetulan di DPMPTSP saya bertugas di pengaduan
MPP, ilmu bimtek ini bermanfaat sekali,” ujar Holip, salah satu peserta bimtek.
(fa)